Masyarakat Sama Di Mata Hukum Tapi Tidak Sama Di Mata Penegak Hukum

- Penulis

Rabu, 13 Agustus 2025 - 11:56 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Liputanmadura.com (Probolinggo) Jawa Timur — Penanganan kasus pengeroyokan di wilayah hukum Polsek Gending Polres Probolinggo menuai sorotan tajam. Korban melalui surat terbuka yang diterima redaksi menuding penyidik sengaja mengabaikan penerapan Pasal 170 KUHP (kekerasan bersama di muka umum), dan hanya menjerat pelaku dengan Pasal 351 KUHP (penganiayaan).

Langkah ini dinilai janggal, mengingat bukti-bukti yang dimiliki korban Muzakki mulai dari visum, rekaman video, hingga kesaksian warga sekitar menunjukkan bahwa unsur Pasal 170 terpenuhi.

“Ini bukan sekadar pemukulan biasa. Pelaku melakukan kekerasan secara bersama-sama, di tempat umum, disaksikan beberapa orang. Itu jelas memenuhi Pasal 170, tapi entah mengapa penyidik justru hanya menerapkan Pasal 351,” tegas korban dalam surat terbuka,Selasa(12/8/2025).

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

4 Kejanggalan yang Disorot

Korban Pengaburan pasal tepat — Pasal 170 diabaikan meski unsur terpenuhi.

Dugaan penyalahgunaan wewenang — Fakta hukum dikesampingkan tanpa alasan transparan.

Indikasi perlindungan terhadap pelaku — Penerapan pasal 351 dinilai menguntungkan pihak tertentu.

Mengabaikan yurisprudensi MA — Putusan MA No. 1644 K/Pid/2008 & No. 1982 K/Pid/2012 menegaskan bahwa pengeroyokan harus dijerat Pasal 170, walau pelaku memukul hanya sekali.

Muzakki (jaket hitam)

Tuntutan Korban

Korban mendesak Kapolri dan Kapolda turun tangan mengevaluasi kinerja penyidik, menambahkan Pasal 170 dalam berkas perkara, serta memastikan proses hukum berjalan transparan tanpa intervensi.

Ia juga meminta Propam Polri mengawasi jalannya penyidikan agar tidak diselewengkan.

Peringatan Publik

Kasus ini dikhawatirkan menjadi preseden buruk. Jika aparat membiarkan pasal yang tepat diabaikan, hal ini bisa melemahkan kepercayaan masyarakat terhadap institusi Polri.

“Saya tidak ingin kasus saya menjadi contoh buruk bagi korban lain. Penegakan hukum harus sesuai fakta, bukan sesuai kepentingan pihak tertentu,” tegas korban.

“Saat dikonfirmasi pihak penyidik Polsek Gending menyampaikan saat ini para pelaku memang hanya dijerat pasal 351, terkait penerapan pasal lain masih menunggu proses gelar”, bersambung.

 

Penulis : Red-Tim

Editor : Admin LM

Sumber Berita: Liputan Madura

Komentar ditutup.

Follow WhatsApp Channel liputanmadura.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Ops Lilin Semeru Ditlantas Polda Jatim Batasi Operasional Angkutan Barang Saat Nataru
Kapolres Probolinggo Salurkan Bantuan untuk Warga Terdampak Banjir di Tiris
Perkuat Kebersamaan YALPK Gelar Family Gathering di Bromo
YALPK Group Bagikan Bantuan Kepada Masyarakat yang Terkena Musibah Banjir Longsor Gunung semeru Jatim
Pagelaran Panggung Budaya Madura, Bupati Sampang Resmikan Logo Baru PDAM Trunojoyo dan Trunojoyo Net 
Tim SAR Polda Jatim Bagikan Masker dampak Abu Vulkanik Semeru
Purnomo Polisi Baik Temukan Warga Sampang Terlantar, Camat Sampang Jemput Ke Lamongan
Polda Jatim Kerahkan Ratusan Personel Evakuasi dan Penanganan Darurat Erupsi Semeru
Berita ini 6 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Minggu, 21 Desember 2025 - 10:22 WIB

Ops Lilin Semeru Ditlantas Polda Jatim Batasi Operasional Angkutan Barang Saat Nataru

Minggu, 14 Desember 2025 - 03:49 WIB

Kapolres Probolinggo Salurkan Bantuan untuk Warga Terdampak Banjir di Tiris

Minggu, 14 Desember 2025 - 01:25 WIB

Perkuat Kebersamaan YALPK Gelar Family Gathering di Bromo

Sabtu, 13 Desember 2025 - 08:28 WIB

YALPK Group Bagikan Bantuan Kepada Masyarakat yang Terkena Musibah Banjir Longsor Gunung semeru Jatim

Sabtu, 13 Desember 2025 - 01:41 WIB

Pagelaran Panggung Budaya Madura, Bupati Sampang Resmikan Logo Baru PDAM Trunojoyo dan Trunojoyo Net 

Berita Terbaru

Liputan Madura

Serah Terima Jabatan Kepala Sekolah Baru SMKN 1 Sampang

Rabu, 24 Des 2025 - 14:19 WIB

Liputan Madura

Satgas Pangan Polda Jatim Sidak Pasar Jelang Nataru

Selasa, 23 Des 2025 - 12:43 WIB

Liputan Madura

Bupati Sampang Lantik Pegawai PPPK Sebanyak 3.230 Tahun 2025

Selasa, 23 Des 2025 - 05:40 WIB