Liputanmadura.com (Sampang) Jawa Timur – Dandim 0828 Sampang Letkol Czi Dika Catur Yanuar Anwar bersama anak-anak muda Klub Runner Kodim yang didampingi ketua AWAS Cak Jum Kunjungi Rumah atap rumah ambruk di Kelurahan Gunung Sekar, ” Minggu 25 November 2025.
Letkol Czi Dika Catur Yanuar Anwar Dandim 0828 Sampang, disela-sela rutinitas Minggu pagi Berolahraga dengan Klub Runner Kodim, kami ajak anak muda untuk berkunjung kerumah dua bersaudara perempuan Husnul Hotimah (53th) dan adiknya Halimatus sakdiyah (25) di jalan KH.Wahid Hasyim 14, Kelurahan Gunung Sekar, Kecamatan Sampang, Kabupaten Sampang, yang atapnya ambruk.
Terus terang setelah mendengar kejadian itu dari teman media AWAS (Aliansi Wartawan Sampang), kami ajak anak-anak, karena kami bukan hanya melatih olahraga kepada anak-anak muda tetapi kami juga bisa untuk melatih anak muda untuk mempunyai rasa sosial tinggi kepada orang lain, seperti hari ini ajak turun langsung kelokasi warga yang Kenak musibah yang rumah atapnya ambruk,”ungkapnya.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Alhamdulillah kami bisa datang bersama anak Klub Runner Kodim untuk bantu agar bisa meringankan bebannya walaupun tidak seberapa, dan kami berdoa semoga cepat bisa ditangani oleh pemerintah daerah rumahnya,”harapnya.
Sementara itu Husnul Hotimah menyampaikan banyak terimakasih kepada bapak Dandim 0828 Sampang bersama Klub Runner Kodim atas kunjungan dan bantuanya semoga Allah membalasnya…amin.
Lanjut Hotimah semoga pak Dandim diberikan kelancaran dalam bertugas, sekali lagi makasih pak Dandim,”ucapnya bersyukur.
Hotimah juga menyampaikan bahwa atap rumah yang roboh pada saat tidur sekitar jam 00.00 wib tiba-tiba atap dan genting jatuh sehingga saya dan adik kabur keluar untuk menyelamatkan diri, ternyata atap dan genting roboh,”jelasnya.
Sebenarnya rumah ini sudah tua karena faktor ekonomi tidak bisa memperbaikinya, orang tua lama meninggal dan untuk makan sehari masih menunggu bantuan tetangga dengan ikut bantu pekerjaannya.
Setiap hari kalau tidur ada rasa kuatir karena dikala hujan bocor semua, sudah hampir satu Minggu yang roboh dan sudah dilaporkan ke RT dan masih belum ada pihak pemerintah setempat yang mengunjungi sampai saat ini,”pungkasnya
Penulis : Redaksi
Editor : Admin LM
Sumber Berita: Liputan Madura








