Tim Satgas Pangan Polda Jatim Sidak Pasar Wonokromo,Temukan Kecurangan Volume Minyak Goreng

- Penulis

Rabu, 12 Maret 2025 - 11:09 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Liputan Madura.com (SURABAYA) – Tim Satgas Pangan Polda Jawa Timur melakukan inspeksi mendadak (sidak) di Pasar Wonokromo, Surabaya, Rabu (12/3/2025).

Sidak ini merupakan bagian dari upaya pemantauan dan pengecekan harga kebutuhan pokok yang dilakukan bersama instansi dan stakeholder terkait jelang Ramadan beberapa waktu lalu hingga Lebaran.

Kabidhumas Polda Jatim, Kombes Pol Dirmanto menyatakan bahwa hasil sidak menunjukkan ketersediaan stok pangan, termasuk sembako dan minyak goreng, dalam kondisi aman dan mencukupi hingga Lebaran.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Alhamdulillah sembako maupun bahan pokok yang lainnya stok aman, termasuk ketersediaan minyak,” ungkap Kombes Dirmanto.

Meski demikian, tim menemukan adanya ketidaksesuaian volume pada produk minyak goreng.

Temuan ini disampaikan langsung oleh Wakil Satgas Pangan Jawa Timur sekaligus Kasubdit I Indagsi Ditreskrimsus Polda Jatim, AKBP Irwan Kurniawan AZ.

“Saat melakukan pengukuran dengan bejana ukur, kami menemukan produk ‘Minyak Kita’ dalam kemasan botol yang seharusnya berisi satu liter, ternyata hanya berisi 850 ml,” jelas AKBP Irwan.

Tidak hanya masalah volume, harga jual minyak goreng tersebut juga ditemukan melebihi Harga Eceran Tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah.

“HET yang seharusnya Rp 15.700, tapi di pasaran ada yang menjual sampai dengan Rp 17.000,” tambahnya.

AKBP Irwan menegaskan bahwa tim akan menelusuri penyebab kenaikan harga tersebut, mulai dari distributor tingkat 3 (D3), distributor tingkat 2 (D2), distributor tingkat 1 (D1), hingga ke produsennya.

Dari Tiga perusahaan yang diperiksa, ketidaksesuaian volume ditemukan pada produk dari UD Jaya Abadi.

Sementara produk dari Wilmar dan Mega Jaya justru berisi lebih dari satu liter dalam kemasan botolnya.

“Ini sangat mencederai hati masyarakat. Sudah dikurangi volumenya, harganya masih dinaikkan. Ini kami akan tindaklanjuti,” tegas AKBP Irwan.

Tim Satgas Pangan Polda Jawa Timur berkomitmen akan melakukan penyelidikan terkait temuan ini dan menghimbau kepada para penjual untuk tidak memanfaatkan situasi bulan Ramadan dengan melakukan kecurangan.

“Kami datang di sini untuk melayani masyarakat, memberikan kepastian kepada masyarakat,” ujar AKBP Irwan.

Ia juga menghimbau kepada oknum-oknum yang memanfaatkan situasi di bulan Ramadan ini jangan sampai mencederai hati masyarakat.

“Apabila nanti kami temukan, kami dari Satgas Pangan Polda Jatim akan melakukan proses sesuai dengan hukum yang berlaku,” pungkasnya.

Satgas Pangan Polda Jatim akan terus melakukan pemantauan harga dan ketersediaan bahan pokok selama Ramadan hingga perayaan Idul Fitri untuk memastikan masyarakat dapat beribadah dengan lancar.

Komentar ditutup.

Follow WhatsApp Channel liputanmadura.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Modus Pinjam Motor Jenguk Keponakan, Warga Karang Penang Malah Jadi Korban Penggelapan
Puskesmas Torjun: Ambulans Rusak Segera Diangkut Jadi Lahan untuk Parkir
Wabup Sampang: Becak Listrik Presiden Prabowo Bermanfaat bagi Masyarakat
Ambulans Puskesmas Torjun: Bangkai Besi di Halaman Rumah Sakit
Puskesmas Karang Penang Tak Layak, Rp 7 Miliar Dialokasikan untuk Relokasi
Dana Desa Buker 2024: Pencairan Rampung, Proyek Pembangunan Tak Jelas  
Sinergi Apik: Rutan dan Kejari Sampang Permudah Proses Hukum
Pejabat Rangkap Jabatan, Warga Sampang Terkatung-katung Urus Administrasi di Persulit
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 14 Juli 2025 - 11:19 WIB

Modus Pinjam Motor Jenguk Keponakan, Warga Karang Penang Malah Jadi Korban Penggelapan

Senin, 14 Juli 2025 - 11:14 WIB

Puskesmas Torjun: Ambulans Rusak Segera Diangkut Jadi Lahan untuk Parkir

Senin, 14 Juli 2025 - 11:09 WIB

Wabup Sampang: Becak Listrik Presiden Prabowo Bermanfaat bagi Masyarakat

Senin, 14 Juli 2025 - 05:17 WIB

Ambulans Puskesmas Torjun: Bangkai Besi di Halaman Rumah Sakit

Senin, 14 Juli 2025 - 04:42 WIB

Puskesmas Karang Penang Tak Layak, Rp 7 Miliar Dialokasikan untuk Relokasi

Berita Terbaru